Abraham Samad: KPK Tidak Tembang Pilih!
Posted by Rhodoy R Ediyansyah on Jumat, 02 Maret 2012 | 3 komentar
“KPK tidak punya SDM penyidik yang cukup banyak untuk menangani semua kasus korupsi dari Sabang sampai Merauke”
JAKARTA, r-B – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengakui hingga kini masalah sumber daya manusia (SDM) di KPK sangat terbatas.
“KPK tidak punya SDM penyidik yang cukup banyak untuk menangani semua kasus korupsi dari sabang sampai Merauke, oleh karena itu harus ada skala prioritas, dan itu tidak boleh diterjemahkan sebagai bentuk tebang pilih dalam menangani masalah perkara korupsi,“ujar Abraham, seusai RDP KPK dengan Komisi III DPR, di ruang Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (1/3).
Menurutnya, dengan keterbatasan SDM, KPK tidak memiliki energi cukup untuk melakukan pemberantasan korupsi dari Sabang sampai Merauke. “Karenanya untuk melakukan pilihan-pilihan itu tentu ada indikatornya,“ tambah Abraham.
Kasus yang dilimpahkan kepolisian dan kejaksaan, jelas Abraham, bukan berarti melepas begitu saja, akan tetapi mengawasi jalannya penyelidikan pemberantasan korupsi.
Sementara, rancangan kesimpulan RDP KPK dengan Komisi III DPR, untuk meningkatkan efektifitas pelaksanaan tugas dan fungsi KPK dalam pemberantasan korupsi, Komisi III DPR akan meninjau kembali mengenai usulan Pembangunan gedung KPK. Selanjutnya, ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam bidang pengawasan, Komisi III DPR mendesak untuk meningkatkan koordinasi, supervisi, dan monitoring penanganan perkara tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh kepolisian dan Kejaksaan untuk memperkuat sistem pemberantasan korupsi, dengan tetap berpegang pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Meminta KPK meningkatkan pelaksanaan tugas monitoring terhadap pemanfaatan anggaran yang bersumber dari APB/APBD oleh penyelenggara pemerintahan negara disetiap kementerian dan setiap satuan kerja pemerintah ditingkat pusat maupun di lingkungan BUMN/BUMD, sehingga pemanfaatan anggaran tersebut menjadi tepat guna dan tepat sasaran serta akuntabel,” kata Ketua Komisi III DPR Benny Kabur Harman.
Banyaknya lowongan jabatan di KPK, Komisi III DPR mendesak untuk mempercepat pengisian jabatan dan penempatan pejabat-pejabat nefinitif yang memiliki integritas, akuntabel, dan profesional dalam struktur organisasi KPK agar pelaksanaan tugas dan fungsi KPK lebih efektif dan efisien.
“Komisi III DPR mendukung KPK meminta BPK melakukan audit kinerja terhadap KPK sebagai upaya untuk mendorong terwujudnya lembaga KPK yang independen, kredibel, akuntabel dan professional dalam melakukan tugas pemberantasan tindak pidana korupsi,“ ujarnya.
Indahnya Berbagi dengan sesama => Share
Artikelnya keren gan, keep writtingLowongan kerja Lampung
terimakasih ya gan atas informasi yang sudah diberikan, suskes selalu..
Dewa QQr
Dewa Poker
Butik Sprei Anak Anak
Bandar Domino
Agen Domino
pembesar penis medan
obat kuat medan
terimakasih ya gan atas informasi yang sudah diberikan, suskes selalu..
prediksi togel hongkong
togel hongkong
Judi Domino
Bandar Domino
Agen Domino